Plt. Direktur Utama Bank banten, Lungguk Gultom (kedua kiri) bersama Direktur Utama BNI Multifinance, Suwaluyo (kedua kanan) setelah penandatanganan perjanjian kredit di Jakarta (21/3). Bank Banten kembali memperkuat segmen kredit komersial dengan melaksanakan Perjanjian Kredit dengan BNI Multifinance. Bank Banten memberikan fasilitas Kredit Modal Kerja Multifinance dan Pinjaman Rekening Koran senilai Rp 50 miliar. Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Direktur Bisnis BNI Multifinance, Rana Ranadi (kanan), serta Kepala Divisi Kredit Komersial Bank Banten, Kemal Idris (kiri).

 


 

Jakarta – PT. Bank Pembangunan Daerah Banten, Tbk. (Bank Banten) terus fokus melayani kebutuhan nasabah-nasabah institusi atau perusahaan besar, baik korporasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun korporasi non BUMN. Kali ini, melalui Divisi Kredit Komersial Bank Banten memberikan fasilitas kredit bagi PT. BNI Multifinance. Penandatanganan nota kesepahaman antara Bank Banten dengan anak usaha BNI di bidang industri pembiayaan tersebut dilaksanakan di Jakarta (21/3).

Pada penandatanganan Perjanjian Kredit yang digelar di Gedung BNI Life Insurance, Bank Banten mengucurkan kredit bagi BNI Multifinance senilai Rp 50 miliar. Hadir pada pertemuan, Plt. Direktur Utama Bank Banten Lungguk Gultom, serta Direktur Utama BNI Multifinance Suwaluyo. Turut hadir pada pertemuan ini, Direktur Bisnis BNI Multifinance Rana Ranadi, serta Kepala Divisi Kredit Komersial Bank Banten Kemal Idris.

“Bank Banten sebagai bank kebanggaan masyarakat Banten kembali memperkuat segmen kredit komersial dengan melaksanakan Perjanjian Kredit dengan BNI Multifinance. Bank Banten memberikan fasilitas Kredit Modal Kerja Multifinance dan Pinjaman Rekening Koran untuk BNI Multifinance dengan harapan meningkatkan penyaluran kredit Bank Banten. Hingga Februari 2017 penyaluran kredit Bank Banten sebesar Rp 3,3 triliun,” tutur Lungguk Gultom.

Tujuan pemberian fasilitas kredit ini untuk pembiayaan modal kerja perusahaan pembiayaan untuk pembiayaan Finance Lease, Consumer Finance, dan Anjak Piutang, serta pembiayaan modal kerja dengan tujuan untuk pembiayaan Anjak Piutang, “Juga bertujuan untuk Biaya Operasional PT. BNI Multifinance,” jelas Lungguk.

Bank Banten berupaya memberikan solusi layanan perbankan terpadu, melalui pemberian fasilitas kredit dan jasa perbankan lainnya dengan skema khusus yang dapat mengakomodasi kompleksitas bisnis perusahaan-perusahaan korporasi. Seperti pemberian Fasilitas Kredit atau Garansi Bank kepada vendor, sub-kontraktor, supplier, distributor dan multifinance.

“Dengan BNI Multifinance yang memiliki nasabah 150 perusahaan dan 1.200 nasabah individu. Kami berharap kerja sama ini dapat berlangsung baik, karena dalam rencana pengembangan bisnis  di tahun 2017, Bank Banten memang berusaha meningkatkan portofolio kredit kelolaan dengan fokus pada sektor perusahaan pembiayaan, BUMN, BUMD, dan perusahaan swasta bonafide dengan skema bilateral, club deal maupun sindikasi,” ujar Lungguk.

Penyaluran Kredit Komersial Bank Banten yang baru dimulai pada triwulan III 2016 menunjukan growth atau Kualitas Kredit Komersial dengan kinerja yang baik. Dalam melaksanakan proses kredit untuk melakukan mitigasi risiko, dilakukan pemisahan fungsi Relationship Manager (RM) dan Credit Review Manager (CRM). Tak hanya itu, juga dilakukan pemisahan pengelolaan kredit lancar (performing loan) dengan pengelolaan kredit bermasalah (non performing loan) berada pada divisi yang terpisah. “Tujuannya, agar pengelolaan risiko dalam aktivitas perkreditan dapat dilaksanakan secara lebih fokus tanpa mengganggu proses bisnis yang berorientasi pada pertumbuhan bisnis yang sehat. Selain itu, perseroan menerapkan proses uji kepatuhan yang dilakukan oleh Divisi Kepatuhan guna memastikan prinsip kehati-hatian untuk putusan kredit di atas nilai tertentu,” tutup Lungguk.